Wabah Tomcat

Semut Semai atau Serangga Tomcat (nama ilmiah: Paederus littoralis), disebut pula Kumbang Rove^] (Rove Beetle) atau dengan nama daerah Semut Kayap atau Charlie^] di Indonesia, adalah kelompok utama dari hewan beruas (Arthropoda) yang termasuk dalam keluarga besar Kumbang (Staphylinidae), terutama dibedakan oleh panjang pendeknya penutup pelindung sayap (“sayap berlapis”) yang meninggalkan lebih dari setengah dari perut mereka terbuka. Dengan lebih dari 46.000 spesies dalam ribuan generasi, kelompok ini adalah keluarga kedua terbesar kumbang setelah Curculionidae (kumbang yang sebenarnya). Serangga ini termasuk kelompok serangga kuno, dengan fosil serangga tomcat diketahui dari Jaman Triassic atau pemusnahan mahluk hidup di Bumi sekitar 200 juta tahun lalu.

Tomcat tidak mengigit ataupun menyengat. Tomcat akan mengeluarkan cairan secaraotomatis bila bersentuhan atau bersentuhan dengan kulit manusia secara langsung. Gawatnya, Tomcat juga akan mengeluarkan cairan racunnya ini pada benda-benda seperti baju, handuk, ataupun benda-benda lainnya. Pada jenis serangga tertentu, terdapat cairan yang diduga 12 kali lebih kuat dari bisa ular kobra. Cairan hemolimf atau toksin ini disebut sebagai ‘aederin’ (C₂₄H₄₃O₉N). Jika sudah terkena dermatitis, segera bersihkan seprei, sapu tangan, handuk, pakaian maupun benda-benda yang disinyalir terkena racun tomcat. Bersentuhan dengan kumbang ini saat berbaring atau tidur, menghancurkannya pada badan atau mengosok dengan jari yang kotor akan menyebabkan konjungtivitas dan penyakit kulit yang parah yang dikenali sebagai ‘dermatitis linearis’, ‘aederus (kumbang rove/ staphylinidae) dermatitis’.

Seperti yang kita tahu, serangga ini menjadi wabah ketika mereka mengeluarkan cairannya ke kulit manusia, sehingga menyebabkan kulit manusia tersebut menjadi seperti gatal-gatal dan terbakar. Wabah ini sebenarnya sudah lama terjadi pada tahun 2008 di Tulungagung, sekitar 260 orang terkena wabah ini. Dan akhir-akhir ini wabah ini terjadi di daerah Jatim, sekitar 559 warga di daerah Jatim terkena wabah tersebut.

DIMANA TOMCAT HIDUP ?

 

Hujan

Hujan

 

Rintikan air jatuh melesat menyampaikan anugerahMu

Engkau mencorengkan cahaya kilat yang pasti ada maknanya,,

Ketika rintikan itu menghujam tanah secara bergerombol, kami berusaha mensyukuri, tak sedikit dari kami yang mengacuhkan anugerahMu itu,,

Hujan…..
Kau adalah anugerah, namun kau musuh di balik parasmu yang bermakna,,

Apa kuharus salahkan engkau menuju kehidupan kami?

Aku tau engkau mencoba mencari sahabat agar kau dapat menunjukkan kebolehanmu mengisi kehidupan kami,,

Beberapa diantara kami, menggantungkan diri kepada engkau,, namun jangan terlalu berlebihan menjadi seorang yg dibutuhkan,,

Maafkan beberapa diantara kami yg mengacuhkanmu, tapi kami masih membutuhkan, jadi, jadilah sahabat alam kami untuk kelanjutan hidup kami,,

turunlah semaumu jika memang SANG PENCIPTA menghendakinya,,dan aku berusaha menjadi pengadahmu yang baik,,

ketika engkau membentuk genangan yang besar yang bisa mengambil nafas hidup kami, maafkan kami yang tak bersahabat dengan alam,,

Jadilah kawan kami dimana pun kami berada,,

Sore Hari di Ujung Kelelahan bersama Hujan~

 

Daur Ulang

DAUR ULANG

Daur ulang adalah proses untuk menjadikan suatu bahan bekas menjadi bahan baru dengan tujuan mencegah adanya sampah yang sebenarnya dapat menjadi sesuatu yang berguna, mengurangi penggunaan bahan baku yang baru, mengurangi penggunaan energi, mengurangi polusi, kerusakan lahan, dan emisi gas rumah kaca jika dibandingkan dengan proses pembuatan barang baru. Daur ulang adalah salah satu strategi pengelolaan sampah padat yang terdiri atas kegiatan pemilahan, pengumpulan, pemrosesan, pendistribusian dan pembuatan produk / material bekas pakai, dan komponen utama dalam manajemen sampah modern dan bagian ketiga adalam proses hierarki sampah 3R (Reuse, Reduce, and Recycle).

Material yang bisa didaur ulang terdiri dari sampah kaca, plastik, kertas, logam, tekstil, dan barang elektronik. Meskipun mirip, proses pembuatan kompos yang umumnya menggunakan sampah biomassa yang bisa didegradasi oleh alam, tidak dikategorikan sebagai proses daur ulang. Daur ulang lebih difokuskan kepada sampah yang tidak bisa didegradasi oleh alam secara alami demi pengurangan kerusakan lahan. Secara garis besar, daur ulang adalah proses pengumpulan sampah, penyortiran, pembersihan, dan pemrosesan material baru untuk proses produksi

DAUR ULANG KERTAS

Seperti yang kita tahu, dalam kehidupan sehari-hari banyak kita jumpai sampah/limbah yang dibuang begitu saja oleh manusia.Contohnya yaitu kertas.  Padahal sebenarnya kertas-kertas tersebut masih bisa dipakai lagi, yaitu dengan cara mendaur ulangnya menjadi kertas lagi. Kemauan yang tinggi dan kepedulian terhadap lingkungan hidup sangat diperlukan dalam hal ini. Kertas yang didaur ulang tersebut tentunya dapat bermanfaat lagi dan bernilai jual tinggi tergantung kreativitas dan kerja keras manusia itu sendiri. Dalam tulisan ini saya akan menjelaskan cara mendaur ulang yang sudah pernah saya praktekkan dengan teman-teman saya disekolah.

Proses Daur Ulang Kertas

 

Waktu Subuh

suara aneh itu terdengar hanya untuk yang tersisih.

mereka berpetualang di negeri mimpi dalam kebebasan.

adakah yg mendengar?

ya! karena dunia ini blm mau kiamat!

mereka yg mabuk pagi, tetap menembus dinginnya air

datang dan kembali kepadaNya.

pengabdian tak mengenal waktu! subhanallah!

sedangkan mereka yg tak mengerti arti pagi, hanya bisa tertawa bahagia dlm bunga tidurnya.

ya sudahlah! sudah dari dulu peringatan yg datang, tetapi masih ada diantara mereka mentulikan inderanya.

tak ada yang bisa menghindari waktu ini.

rasakanlah sedalamnya jika engkau tau apa yang kau lihat

kekelan aroma waktu ini takkan pernah berakhir sampai Sang Pencipta mengambilnya.

sahutan binatang untuk menyambut ‘turunnya pasukan yg diberi tugas masing-masing‘

bersama dgn jatuhnya embun kehidupan, nuansa dingin yang abadi, tertembus sinar sang maha panas, dan mulailah kehidupan

ketahuilah, hanya mensyukurinya kau akan menjadi teman waktu ini.

Subhanallah! MAHA BESAR ALLAH YANG TELAH MENCIPTAKAN APA YG DILANGIT & BUMI.